“Maju.. maju..
dia mendekat, cepatlah..
kita harus selamat sampai di sana..”
Begitulah suara riuh-riuh kecil yang kudengar sejak dari tadi aku bangun
tidur. Meraka keluar dari kediaman pertama mereka, berbaris entah itu
menuju kemana. Perjalanan mereka yang begitu panjang, membuat mereka
takut akan terjadi sesuatu.
Aku yang langsung kaget melihat mereka, dapatkah engkau bayangkan
ketika bangun tidur mereka berbaris di dinding, sedangkan wajahku
mengahadap kesana. Sontak aku langsung kaget, saat itu juga rasa
ngantukku hilang, padahal awalnya aku malas sekali untuk bangun. Rasa
takut meghampiriku. Tapi, lama-lama rasa itu mulai hilang, aku mulai
memperhatikan mereka dengan seksama, apa yang mereka fikirkan? Mengapa
mereka tampak terlalu tergesa-gesa berjalan?
mungkin mereka mengira bahwa aku adalah raksasa jahat yang akan
mengganggu mereka.. hmm.. mereka terlalu berprasangka buruk terhadapku,
tapi lama-kelaman pasukan mereka bertambah sampai- sampai ratu mereka
juga keluar. Aku yang tadinya niat tidak akan mengganggu mereka mulai
merubah fikiran, kaya’nya mereka yang akan menakut-takutiku.
Aku beraksi, aku ambil minyak angin aku semburkan pada mereka, sontak
mereka berkeliaran tak tau arah lagi. Aku mulai prihatin, banyak di
antara mereka keluar dari jalur yang ada, kehilangan arah kerena
semburan tadi. Hidup mereka memang sulit. Ada saja yang mengganggu
mereka di tengah perjalanan. Tidak lama kemudian mereka malui terarah
lagi, telah berbaris dan jalan ke tempat tujuan awal mereka, mereka
mencari jalan baru yang tidak terkontaminasi dengan minyak angin tadi.
Aku menyerah untuk memganggu mereka. Aku biarkan mereka menuju tempat
yang lebih nyaman, perlahan aku tau ternyata mereka berjalan menuju
rumah baru yang lebih aman dari rumah sebelumnya. Ratu mereka
memerintahkan untuk pindah karena tempat yang lama di rasa sudah tidak
memberikan perlindungan bagi meraka lagi. Perjalanan mereka yang jauh
akhirnya bermuara pada tempat yang lebih baik dari sebelumnya, disana
mereka kembali menata kehidupan mereka.
Dari kisah semut tadi aku belajar perjalannan hidup yang mahal
harganya. Dimana saat kita telah mengusahakan sesuatu katakanlah itu
impian kita, maka jika di tengah perjalanan dalam menggapai impian itu
kita jatuh. Langsung bangkit, temukan jalan lain yang lebih baik untuk
menggapainya. Karena jika kita tetap diam, kita akan ketinggalan yang
impian itu semakin jauh dari kita, kehidupan akan terus berlanjut
meskipun tanpa kita.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar